Skip to content

Zevask 10 mg 10 Kaplet

by IFARS
Original price Rp 4.800,00 - Original price Rp 4.800,00
Original price Rp 4.800,00
Rp 4.800,00
Rp 4.800,00 - Rp 4.800,00
Current price Rp 4.800,00

Harga yang tertera untuk 1 strip isi 10 kaplet

FARMAKOLOGI
ZEVASK (Amlodipine) adalah inhibitor influks kalsium (slow channel blocker atau antagonis ion kalsium) dan menghambat influks ion-ion kalsium transmembran ke dalam jantung dan otot polos Mekanisme kerja antihipertensi Amlodipine karena efek relaksasi secara langsung pada otot polos vaskular.

Penggunaan obat ini HARUS DENGAN RESEP DOKTER.

INFORMASI PADA KEMASAN

BPOM No : DKL1309223204A1

Cara Pakai :

- Untuk hipertansi: Dosis lazim adalah 5 mg Amlodipine satu kali sehari, dapat ditingkatkan sampai dosis maksimum 10 mg tergantung respons pasien secara individual dan berat penyakit. Bayi, pasien yang lemah (fragile), pasien lanjut usia atau pasien dengan gagal fungsi hati dapat dimulai dengan dosis 2,5 mg Amlodipine satu kali sehari dan dosis ini dapat digunakan ketika Amlodipine ditambahkan dengan terapi antihipertensi lain. Sebagian besar pasien hipertensi dengan dosis pemakaian 5 mg setiap hari tidak perlu peningkatan dosis. Bagi mereka yang memerlukan dosis lebih tinggi. Amlodipine dapat ditingkatkan menjadi 7.5 mg setiap hari dengan dosis maksimum 10 mg setiap hari.

- Dosis yang dianjurkan untuk chronic stable atau angina vasospatk adalah 5-10 mg, dan dosis yang lebih rendah untuk pasien lanjut usia dan pasien gagal fungsi hati. Pengaturan dosis tidak diperlukan pada penggunaan Amlodipine bersamaan dengan diuretik Thiazide, B-blocker, dan inhibitor Angiotensin-converting enzyme.

- Untuk anak-anak : Sampai saat ini penggunaan Amlodipine untuk anak-anak tidak pernah dilaporkan.

Khasiat : Amlodipine diindikasikan untuk pengobatan hipertensi dan dapat digunakan sebagai bahan tunggal untuk mengontrol tekanan darah pada sebagian besar penderita. Penderita-penderita yang tidak cukup terkontrol bila hanya menggunakan obat antihipertensi tunggal dapat lebih menguntungkan dengan pemberian Amlodipine yang dikombinasi dengan diuretik thiazida, inhibitor B-adrenoreceptor, atau inhibitor angiotensin-converting enzym.

Amlodipine dindikasikan untuk pengobatan iskemia myokardial apakah karena obstruksi foxed (angina stabil) dan atau vasospasme/vasokonstriksi (Prinzmetar's atau angina varian) dari pembuluh darah koroner. Amlodipine dapat digunakan dimana gambaran klinik menunjukkan suatu kemungkinan komponen vasospatik/vasokonstriktif tetapi belum nampak adanya vasospasme/vasokonstriksi.

Amlodipine dapat digunakan sendin sebagai monoterapi atau dikombinasikan dengan obat-obat antiangina lainnya terutama pada penderita angina yang sukar disembuhkan dengan nitrat dan atau dengan B-blocker pada dosis yang memadai.

Kontra indikasi : Amlodipine dikontraindikasikan pada penderita yang sensitif terhadap dihidropiridin.

Perhatian :

- Penggunaan pada penderita dengan kegagalan ginjal : Amlodipine sebagian besar dimetabolisme menjadi metabolit inakit dimana 10% diekskresikan dalam bentuk melalui urin Perubahan-perubahan kadar Amlodipine dalam plasma tidak ada korelasi dengan derajat kagagalan ginjal. Amiodipine dapat digunakan pada penderita tersebut dengan dosis normal Amlodipine bdak dapat didialisis.

- Penggunaan pada penderita dengan kegagalan fungsi hepar : Waktu paruh Amlodipine lebih panjang pada penderita dengan kegagalan fungsi hepar dan rekomendasi dosis belum ditetapkan. Sebaiknya perlu perhatian khusus penggunaan obat ini pada penderita dengan kegagalan fungsi hepar.

- Penggunaan pada anak-anak : Karena tidak ada percobaan klinik pada penderita pediatrik, Amlodipine tidak direkomendasikan secara langsung.Interaksi ObatAmlodipine aman diberikan bersama-sama dengan diuretik Thiazida, B-blocker, inhibitor angiotensin-converting enzym long-acting nitrat, nitrogliserin sublingual, obat-obat antinflamasi non steroid, antibiotika dan obat antihipoglikemik oral Pada penelitian khusus menyebutkan bahwa pemberian Amlodipine bersama-sama Digoxine tidak megubah kadar Digoone dalam serum dan klirens renal Digoxine pada sukarelawan normal, dan pemberian bersama-sama dengan Cimetidine tidak mengubah farmakokinetika Amlodipine.

Data in vitro dari penelitian dengan plasma manusia menyebutkan bahwa Amlodipine tidak mempunyai efek pada ikatan protein dari obat-obat yang diuji (Digoxine, Phenytoin, Warfarin atau Indomethacin) Pada sukarelawan sehat, pemberian Amlodipine tidak mengubah secara signifikan waktu respon Warfarin terhadap prothrombine.

Efek Samping : Amlodipine ditoleransi dengan baik. Efek samping yang paling sering ditemui antara lain sakit kepala, edema, fatigue, somnolence, mual, nyeri perut, fushing, palpitasi, dan pusing. Efek samping yang jarang terjadi meliputi pruritus, ruam kult, dyspnea, astenia, kram otot, gangguan pencernaan, gingival hiperplasia dan erythema multiforme yang jarang Seperti halnya kalsium channel blockers yang lain, efek samping seperti myocardial infarction arrhythmia (termasuk takkard ventrikular dan atrial (fibrilasi) dan nyeri di dada, jarang dilaporkan dan tidak dapat dibedakan dengan sejarah kebiasaan dari penyakit yang mendasarinya. Tidak ada pola abnormalitas dari tes laboratorium yang signifikan secara kinis sehubungan dengan penggunaan Amlodipine.

Komposisi : Setiap kaplet mengandung : Amlodipine besilate setara dengan Amlodipine 10 mg

Cara Penyimpanan : Simpan pada suhu di bawah 30°C

Kemasan : 1 Strip @ 10 kaplet

Diproduksi Oleh : PT IFARS

Produksi : Indonesia

Disclaimer : Hasil dapat bervariasi antara individu tergantung berbagai faktor seperti usia, genetik, pola hidup, dan lain sebaginya

Expired : Expired Min > 3 Bulan

Diskusi Produk

Punya Pertanyaan ?

Menjadi yang Pertama untuk bertanya

Masukan Pertanyaan