Fargoxin 0.25 Mg 10 Tablet

Harga yang tertera untuk 1 strip isi 10 tablet

FARMAKOLOGI

Fargoxin??meiliki aksi yang kompleks baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap organ kardiovaskular, pada pengobatan gagal jantung dan tachyarrhimias supraventricular. Dua mekanisme kerja utama digoxin pada dosis terapi adalah:

• Kekuatan dan kecepatan kontraksi miokard meningkat. Peningkatan ini diduga disebabkan oleh peningkatan masuknya ion kalsium dan penambahan pelesapasan ion kalsium bebas pada sel miokard yang menyebabkan terjadinya potensi aktivitas serat otot kontraktil pada jantung.
• Meningkatkan elektrofisiologi jaringan jantung. Efek ini diduga berasal dari hasil penghambatan pergerakan ion natrium dan kalium melintasi membran sel miokard dengan membentuk kompleks bersama adenosin trifosfatase. Penurunan kecepatan konsuksi pada nodus atrioventrikular (AV) dan sinoatrial (SA) dengan peningkatan sensitivitas ventrikel dihasilkan oleh efek langsung Fargoxin, selain dari stimulasi vagal reflelks dan efek jaringan langsung melibatkan baik saraf simpatis maupun pasarsimpatis

Penggunaan obat ini HARUS DENGAN RESEP DOKTER.

INFORMASI PADA KEMASAN :

BPOM No :DKL 8831500510A1

Cara Pakai : Dosis Umum Dewasa:
Digitalisasi :

• Rapid :Total 0,75-1,25 mg dibagi menjadi dua atau lebih dosis, masing-masing diberikan setiap enam sampai delapan jam.
• Slow : 125-500 mcg (0,125-0,5 mg 1 kali sehari selama 7 hari))
• Terapi pemliharaan?(0,125-0,5 mg) 1 kali sehari

Dosis Umum Pediatrik:
Digitalisasi: Total jumlah berikut dibagi menjadi dua atau lebih dosis, masing-masing diberikan setiap enam sampai delapan jam:

- Bayi prematur dan bayi baru lahir hingga usia 1 bulan: (0,02-0,035) mg/kg berat badan

- Bayi 1 bulan sampai 2 tahun: (0,035-0,06) mg/kg berat badan

- Anak-Anak 2-5 tahun: (0,03-0,04) mg/kg berat badan

- Anak-anak 5-10 tahun: (0,02-0,035) mg/kg berat badan

- Anak-anak usia? lebih dari 10 tahun: lihat dosis umum dewasa, secara oral 0.01-0,02 mg/kg berat badan pada interval yang memadai (6jam) hingga kompensasi dicapai (2-4 kali dosis umumnya cukup).

Terapi Pemeliharaan: seperlima hingga sepertiga dari dosis digitalizing diberikan sehari-hari

Khasiat : Membantu mengobati gagal jantung

Kontra indikasi : Fargoxin? dikontradiksikan untuk pasien dengan ventricular tachycardia dan kondisi febrilitation vertikel, memblok AV secara menyeluruh dam derajat 2, sinus arrest, bradikardia sinus yang berlebihan, dan untuk pasien yang hipersensitif terhadap digoxin.
Intermiten blok jantung complete atau AV-blok tingkat 2, terutama jika ada riwayat serangan Stroke-Adams, aritmia, disebabkan oleh keracunan glikosida jantung, aritmia supraventrikular yang berhubungan dengan akses AV, hipertrofik, cardiomyophaty obstruktif.

Interaksi Obat :

• Amphoterisin B atau diuretik kalium-depletting (seperti tiazid) atau mineralokortikoid (seperti prednisone): apabila digunakan bersamaan dengan digoxin dapat meningkatkan kemungkinan toksisitas digoxin terkait dengan hipokalemia.
• Antasida (terutama magnesium trisilikat) atau suspensi absorben antidiare atau cholestyramine atau colestipol atau neomycin atau penggunaan bersamaan dengan sulfazaline dapat menghambat penyerapan digoxin, yang mengakibatkan penurunan efek terapi digoxin.
• Antiarrhythmias atau garam kalsium (parenteral) pancuronium atau Rauwolfia, alkaloid atau succinylchloeline atau simpatomimetik: apabila digunakan bersamaan digoxin dapat menyebabkan efef addive, menyebabkan aritmia jantung.
• Beta adrenergik blocker: apabila digunakan bersamaan dengan digoxin dapat mengakibatkan bradikardia berlebihan dengan kemungkinan blok jantung.?
• Quinidine atau kalsium influx inhibtor: penggunaan bersamaan dengan digoxin dapat mengakibatkan peningkatan secara subtansial konsentrasi serum digoxin.

Efek Samping :

• Gangguan sistem saraf pusat dan gastrointesrtinal (anoreksia, mual, muntah); dalam kasus yang jarang (terutama pada pasien usia lanjut yang memiliki arteriosklerosis) kebingungan, disorientasi, aphasia, dan gangguan visual termasuk chromatopsia.
• Gangguan denyut jantung, konsuksi dan ritme; pada ECG penurunan sistem S-T engan invers preterminal gelombang T. Reaksi alergi kulit (pruritus,urtikaria,ruam macular) dan gynaecornastia kadang-kadang terjadi.
• Diare,?gynaecornastia dapat terjadi dengan pemberian jangka panjang. Lemah, apatis, kelelahan, gangguan penglihatan, depresi, malise, psycosic telah dilaporkan sebagai efek samping SSP. Toksisitas Digoxin pada jantung dapat menyebabkan berbagai aritmia dan gangguan konduksi.

Komposisi : Setiap tablet mengandung:
Digoxin......................................0,25 mg

Cara Penyimpanan : Simpan ditempat sejuk dan terhindar dari sinar matahari langsung

Kemasan : Strip @ 10 Tablet

Diproduksi Oleh : PT Pratapa Nirmala

Produksi : Indonesia

Disclaimer : Hasil dapat bervariasi antara individu tergantung berbagai faktor seperti usia, genetik, pola hidup, dan lain sebaginya